Apa Itu Energi ?
Pengertian
energi adalah kemampuan suatu benda atau seseorang untuk
melakukan usaha atau gerak. Makhluk hidup dan makhluk tak hidup semuanya
memiliki energi. Misalnya manusia, traktor, truk, mesin diesel, dan sebagainya.
Matahari, arus air, dan hewan, juga mempunyai energi. Dalam ilmu pengetahuan
alam, semua benda yang bergerak karena adanya gaya dikatakan melakukan kerja.
Manusia bekerja memindahkan barang memerlukan gaya. Hal ini terjadi karena
manusia memiliki energi.
Bentuk energi ada beberapa macam, tetapi bisa dibagi dalam dua bentuk energi utama, yaitu Energi Kinetik dan Energi Potensial.
Bentuk energi ada beberapa macam, tetapi bisa dibagi dalam dua bentuk energi utama, yaitu Energi Kinetik dan Energi Potensial.
Energi Kinetik Pengertian energi kinetik Energi kinetik adalah energi yang dimiliki suatu benda karena geraknya.
Contoh energi kinetik
- Hembusan angin yang menggerakkan kincir angin
- Air mengalir menggerakkan kincir air
- Arus listrik juga merupakan energi potensial, karena listrik adalah elektron yang bergerak melalui konduktor.
Macam-macam Energi Kinetik
Beberapa energi yang termasuk dalam energi kinetik adalah
- Energi Panas
- Energi Menakik
- Energi Listrik
- Energi Magnet
Energi Potensial Pengertian energi potensial Energi potensial adalah energi yang dimiliki oleh suatu benda karena kedudukannya
Contoh energi potensial
- Air di sebuah danau di pegunungan
- Batu yang ada di atas bukit
- Minyak yang ada dalam sebuah barel
- Roller Coaster saat berada di puncak jalurnya
Macam-macam Energi Potensial
Beberapa energi yang termasuk dalam energi potensial adalah
- Energi Kimia
- Energi Elastis
- Energi Nuklir
- Energi Gravitasi
Selain dua energi utama di atas, terdapat juga bentuk energi lain, yaitu - Energi Suara - Energi Cahaya
Perubahan Energi Pengertian perubahan energi adalah perubahan suatu bentuk energi ke bentuk energi lainnya.
Berikut ini beberapa contoh Perubahan Energi :
- Perubahan energi panas menjadi energi gerak, contohnya kertas yang dibentuk spiral bergerak saat dipanaskan di atas lilin.
- Perubahan energi gerak menjadi energi panas. Contoh : tangan kanan dan kiri kita ketika digosok-gosokkan terasa hangat, ban sepeda/sepeda motor setelah perjalanan cukup jauh maka menjadi panas.
- Perubahan energi cahaya menjadi energi listrik. Contoh: panel surya
- Perubahan energi kimia menjadi energi gerak. Contoh: kereta uap(menggunakan bahan bakar dari batu bara), kendaraan bermotor ( menggunakan bahan bakar bensin, solar, atau avtur), gergaji mesin.
- Perubahan energi gerak menjadi energi listrik. Contoh:dinamo, kincir angin, generator (PLTA)
- Perubahan energi listrik menjadi energi gerak. Contoh: mixer, AC, pompa air, mobil mainan, kipas angin listrik.
- Perubahan energi listrik menjadi energi kimia. Contoh: pengisian accumulator/aki, charger batu baterai.
- Perubahan energi gerak menjadi energi bunyi. Contoh : ketika kita bertepuk tangan maka akan terdengar bunyi.
- Perubahan energi kimia menjadi energi panas. Contoh: energi makanan akan berubah menjadi panas setelah dimakan.
- Perubahan energi cahaya menjadi energi kimia. Contoh: pada proses fotosintesis tumbuhan;
- Perubahan energi kimia menjadi energi listrik. Contoh: menyalakan senter dengan baterai, handphone.
- Perubahan energi panas menjadi energi listrik. Contoh: Pembangkit Listrik Tenaga Geothermal ( panas bumi ).
- Perubahan energi listrik menjadi energi panas. Contoh: penggunaan setrika listrik, solder, kompor listrik, oven, microwave.
- Perubahan energi listrik menjadi energi cahaya. Contoh : bola lampu, tabung lampu, layar televisi, layar monitor komputer.
- Perubahan energi listrik menjadi energi bunyi. Contoh: radio, bel listrik, sirine, dan alarm;
- Perubahan energi potensial menjadi energi gerak. Contoh: benda yang jatuh seperti mangga jatuh, rambutan jatuh, dan lain-lain.
- Energi Gravitasi
Selain dua energi utama di atas, terdapat juga bentuk energi lain, yaitu - Energi Suara - Energi Cahaya
Perubahan Energi Pengertian perubahan energi adalah perubahan suatu bentuk energi ke bentuk energi lainnya.
Berikut ini beberapa contoh Perubahan Energi :
- Perubahan energi panas menjadi energi gerak, contohnya kertas yang dibentuk spiral bergerak saat dipanaskan di atas lilin.
- Perubahan energi gerak menjadi energi panas. Contoh : tangan kanan dan kiri kita ketika digosok-gosokkan terasa hangat, ban sepeda/sepeda motor setelah perjalanan cukup jauh maka menjadi panas.
- Perubahan energi cahaya menjadi energi listrik. Contoh: panel surya
- Perubahan energi kimia menjadi energi gerak. Contoh: kereta uap(menggunakan bahan bakar dari batu bara), kendaraan bermotor ( menggunakan bahan bakar bensin, solar, atau avtur), gergaji mesin.
- Perubahan energi gerak menjadi energi listrik. Contoh:dinamo, kincir angin, generator (PLTA)
- Perubahan energi listrik menjadi energi gerak. Contoh: mixer, AC, pompa air, mobil mainan, kipas angin listrik.
- Perubahan energi listrik menjadi energi kimia. Contoh: pengisian accumulator/aki, charger batu baterai.
- Perubahan energi gerak menjadi energi bunyi. Contoh : ketika kita bertepuk tangan maka akan terdengar bunyi.
- Perubahan energi kimia menjadi energi panas. Contoh: energi makanan akan berubah menjadi panas setelah dimakan.
- Perubahan energi cahaya menjadi energi kimia. Contoh: pada proses fotosintesis tumbuhan;
- Perubahan energi kimia menjadi energi listrik. Contoh: menyalakan senter dengan baterai, handphone.
- Perubahan energi panas menjadi energi listrik. Contoh: Pembangkit Listrik Tenaga Geothermal ( panas bumi ).
- Perubahan energi listrik menjadi energi panas. Contoh: penggunaan setrika listrik, solder, kompor listrik, oven, microwave.
- Perubahan energi listrik menjadi energi cahaya. Contoh : bola lampu, tabung lampu, layar televisi, layar monitor komputer.
- Perubahan energi listrik menjadi energi bunyi. Contoh: radio, bel listrik, sirine, dan alarm;
- Perubahan energi potensial menjadi energi gerak. Contoh: benda yang jatuh seperti mangga jatuh, rambutan jatuh, dan lain-lain.
Energi adalah kemampuan untuk melakukan suatu tindakan atau
pekerjaan (usaha). Kata “Energi” berasal dari bahasa yunani yaitu “ergon” yang
berarti kerja. Dalam melakukan sesuatu kita selalu memanfaatkan energi, baik
secara sadar maupun tidak sadar, Contohnya
ketika kita berjalan kita memerlukan energi. Namun setiap kegiatan memerlukan
energi dalam jumlah dan bentuk yang berbeda-beda. Energi tidak dapat dilihat
namun pengaruhnya dapat dirasakan. Energi dapat berubah bentuk dari satu bentuk
ke bentuk lainnya. Contohnya
pada setrika terjadi perubahan bentuk dari energi listrik menjadi energi panas.
B. SATUAN ENERGI
Satuan Internasional untuk energi adalah Joule (J), satuan
ini digunakan untuk menghormati james Presscot Joule dan percobaannya dalam
persamaan mekanik panas. Satuan lain untuk energi adalah Kalori (Kal). Hubungan
antara Joule dengan Kalori adalah sebagai berikut :
1 kalori = 4,2 Joule atau 1 Joule = 0,24 kalori
Hubungan Joule dengan Satuan Internasional Dasar lain :
1 Joule = 1 Newton-Meter dan 1 Joule = 1kg m2 s-2
C. HUKUM KEKEKALAN ENERGI
Berdasarkan Hukum Kekekalan Energi, dapat ditarik kesimpulan
bahwa :
Energi Tidak dapat diciptakan maupun dimusnahkan. Energi
hanya dapat dirubah bentuknya dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Oleh karena
Itu Jumlah total energi dalam suatu sistem hanya akan berubah ketika masuk atau
keluarnya suatu energi. |Energi Tidak dapat Diciptakan dan Dimusnahkan|
D. BENTUK-BENTUK ENERGI
Dalam menjalani kehidupan sehari-hari, ternyata ada berbagai
macam bentuk energi
yang kita manfaatkan. Nah mari disimak apa saja bentuk energi
tersebut.
1. Energi Mekanik
Energi mekanik adalah energi yang dimiliki suatu benda
karena sifat geraknya. Energi Mekanik dibagi lagi menjadi dua, yaitu :
- Energi Potensial, yaitu energi yang dimiliki suatu benda karena posisi atau kedudukannya, artinya saat benda tersebut diam pada posisi tertentu. Berbagai jenis energi dapat dikategorikan sebagai energi potensial, karena semua bentuk energi potensial dihubungkan dengan suatu jenis gaya yang bekerja terhadap keadaan fisik suatu materi. Contohnya adalah ketika kita meregangkan karet, terjadi perubahan sifat fisik karena adanya gaya elastik, nah inilah yang disebut energi potensial elastik. Secara Fisika Rumus Energi Potensial adalah sebagai berikut.
Ep = m x g x h
Keterangan (Satuan) :Ep = Energi Potensial (Joule)m =
Massa (kg)g = Gravitasi (m/s2)h = Ketinggian (m)
- Energi Kinetik adalah Energi yang dimiliki suatu benda karena pergerakan atau kelajuannya. Energi kinetik secara jelas dapat diartikan sebagai suatu kemampuan untuk melakukan usaha agar bisa menggerakkan benda dengan massa tertentu hingga mencapai suatu kecepatan tertentu. Semakin tinggi kecepatan suatu benda maka semakin besar pula energi kinetiknya. Contohnya adalah ketika sebuah mobil melaju, semakin kencang kecepatan mobil tersebut, maka semakin pula energi kinetiknya. Secara Fisika Rumus Energi Kinetik Adalah Sebagai Berikut :
Ek = ½ x m x v2
Keterangan (Satuan) :Ek = Energi Kinetik (Joule)m = Massa
(kg)v = Kecepatan (m/s)
- Energi Mekanik = Energi Potensial + Energi Kinetik
2. Energi Bunyi
Energi Bunyi adalah energi yang dihasilkan oleh getaran
partikel-partikel udara di sekitar sumber bunyi. Sebenarnya setiap terjadinya
getaran pada suatu benda pasti terdapat energi bunyi, namun tidak semua bunyi
tersebut akan terdengar. Semakin kuat getarannya, semakin besar pula energi
bunyi yang dihasilkan. Contohnya
adalah ketika bermain gendang, semakin kuat gendang dipukul, otomatis semakin
besar getarannya, dan semakin besar bunyi yang dihasilkan.
3. Energi Panas (Kalor)
Energi Panas adalah energi yang terjadi karena pergerakan
internal partikel penyusun dalam suatu benda. Energi panas merupakan energi
yang berpindah dari suatu partikel yang bersuhu tinggi ke partikel bersuhu
lebih rendah. Contohnya
ketika memanaskan air dengan api, suhu dari api akan berpindah ke air sehingga
membuat air dapat mendidih.
4. Energi Cahaya
Energi Cahaya adalah Energi yang dihasilkan oleh gelombang
elektromagnetik. Contohnya
adalah ketika cahaya dari lampu, semakin jauh kita dari sumber cahaya maka
semakin sedikit pengaruh cahaya tersebut terhadap penglihatan.
Artikel Penunjang : Pengertian
danSifat-Sifat Gelombang
5. Energi Kimia
Energi Kimia adalah Energi yang dihasilkan karena adanya
interaksi secara kimia dari reaksi kimia yang terjadi. Contoh Sederhananya
adalah Makanan yang masuk ke dalam tubuh memiliki unsur kimia dan akan
mengalami reaksi kimia agar dapat dimanfaatkan oleh tubuh, nah saat proses
reaksi kimia juga terjadi energi kimia.
6. Energi Nuklir
Energi Nuklir adalah Energi yang dihasilkan dari reaksi inti
oleh bahan radioaktif. Energi ini dihasilkan oleh inti atom yang membelah
atau dua inti atom yang menyatu. Pembelahan atau penyatuan inti atom akan
menghasilkan energi yang sangat besar karena terjadi perubahan pada inti atom. Contohnya
adalah penggunaan bom nuklir (mohon maaf untuk Energi Nuklir pemahaman saya
belum seberapa jadi saya belum bisa membahas lebih detail)
Artikel Penunjang : Pengertian
danTeori Atom
E. PENGGUNAAN DAN PEMANNFAATAN ENERGI DALAM KEHIDUPAN
Berbagai energi dimanfaatkan dalam kehidupan kita
sehari-hari, nah berikut saya berikan contoh penggunaan energi dengan
merubahnya dari satu bentuk ke bentuk lain.
- Energi Kimia Menjadi Energi Gerak (Mekanik) à Makanan yang kita makan diolah melalui reaksi kimia menjadi sumber energi untuk beraktivitas
- Energi Listrik Menjadi Energi Panas à Penggunaan Setrika untuk menggosok pakaian.
- Energi Listrik Menjadi Energi Bunyi à Penggunaan Bel untuk menghasilkan bunyi.
- Energi Listrik Menjadi Energi Gerak (Mekanik à Penggunaan kipas angin.
- Energi Gerak (Mekanik) Menjadi Energi Panas à Gesekkan dua benda secara terus menerus menghasilkan panas.
- Energi Cahaya Menjadi Energi Kimia à Pemanfaatan cahaya matahari sebagai bahan dasar dalam proses fotosintesis oleh tumbuhan.

Komentar
Posting Komentar
Hai,komentar dulu yaaaaa :D